MUARABUNGO - Misteri penemuan mayat bocah MG (5) di salah satu hotel di Muarabungo akhirnya terpecahkan. MG dibunuh oleh Asnir (56), pacar ibunya. Mirisnya, Asnir membunuh MG setelah ditolak bercinta oleh ibu bocah kecil itu.

Informasi tersebut terungkap setelah Arnis menyerahkan diri dan diperiksa oleh Satreskrim Polres Bungo. Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro mengungkapkan, pelaku membunuh MG karena kesal dengan ibu korban berinisial N (43).

Sebelum pembunuhan, Asnir sempat meminta berhubungan badan dengan N. “Ibu korban menolak karena lagi halangan, membuat pelaku dan orang tua korban bertengkar. Dari situlah pelaku kesal dan berniat membunuh korban,” kata Guntur.

Selama ini, keduanya diketahui memiliki hubungan spesial layaknya kekasih. Bahkan, para tetangga N di Kelurahan Jayasetia, Kecamatan Pasar Muarabungo, mengetahui kedekatan hubungannya dengan Asnir.

Asnir mengaku sering ditolak N setiap kali diajak menikah. Usai pertengkaran itu, kata Kapolres, Asnir yang diketahui tinggal di Sungaipinang, Kecamatan Bungodani, merayu MG untuk diajak membeli petasan pada Jumat (27/5).

MG yang lugu itu pun menurut. “Pelaku bukannya ingin belikan korban mercon, tapi malah mengajak korban ke hotel. Di dalam hotel pelaku menghabisi nyawa korban dengan cara mencekik leher korban,” jelas Guntur.

Usai membunuh, Asnir meninggalkan MG di dalam kamar hotel kelas melati itu. Menurut Guntur, Asnir sempat mencoba bunuh diri dengan cara minum racun tikus. Namun gagal. Karena itu, Sabtu (28/5), dia akhirnya menyerahkan diri ke Polsek Muko-Muko Bathin VII.

Kapolres Guntur Saputro mengatakan, selain kesal terhadap ibu MG karena tidak mau diajak berhubungan badan dan menikah, Asnir juga cemburu karena ibu MG sering didatangi tamu laki-laki lain.

Sebelumnya diberitakan, MG dilaporkan hilang oleh ibunya pada Jumat (27/5). Informasinya, MG terakhir pergi dengan seorang pria. Sabtu (28/5) pagi, polisi mendapat informasi bahwa MG ditemukan di salah satu kamar hotel di Sungaipinang, Muarabungo.

Saat ditemukan, MG sudah tidak bernyawa. “Kita masih selidiki penyebab kematiannya. Terakhir anak tersebut pergi dengan seseorang,” kata Kapolres Guntur saat itu, tanpa mengungkap identitas pria tersebut.

Pemilik hotel, Zamroni, mengatakan bahwa kamar tempat ditemukannya MG dipesan oleh seorang pria pada Jumat. Saat memesan kamar, laki-laki itu mengatakan bahwa kamar tersebut untuk temannya yang datang dari Padang.

“Waktu mesan bapak itu sendiri saja, tidak ada dia bawa anak-anak. Entah kapan masuknya anak itu, kami juga tidak tahu,” kata Zamroni.

Usai memesan kamar dan membayar, laki-laki itu tidak langsung masuk kamar. Ia pergi dengan alasan menunggu temannya yang masih dalam perjalanan ke Bungo.

Keesokan harinya, personel Satreskrim Polres Bungo mendapat kabar dari Polsek Muko-Muko Bathin VII bahwa ada seorang pria menyerahkan diri usai membunuh bocah di kamar hotel di Muarabungo. Setelah dicek, ternyata bocah yang dibunuhnya adalah MG.


Penulis: Khairul Fahmi
Editor: Joni Rizal/Ikbal


TAGS:


comments