JAMBI - Puluhan remaja anggota gangster kembali membuat onar di Kota Jambi. Nyaris menimbulkan perang antar pemuda pada akhir pekan lalu, aksi mereka dihentikan warga dan polisi. Aktivitas liar para remaja tersebut terdeteksi di kawasan Jerambah Bolong, Paalmerah Lama, Jambi Selatan, Sabtu malam lalu. Warga mendapat informasi sekitar 40-50 remaja akan menyerang ke Perumahan Vidia Indah 1 dan Perumahan Alamanda Asri 2. “Mereka sebanyak 40-50 orang, membawa senjata tajam seperti parang dan clurit,” kata Ari, warga Perumahan Alamanda Asri 2, Minggu (4/9). Para berandalan itu datang bersepeda motor. Mengetahui adanya ancaman dan potensi bentrok, warga langsung berkumpul dan menghadang mereka. Dibantu anggota kepolisian di perumahan tersebut, sebagian remaja yang meresahkan warga itu pun diamankan. Kepada warga dan polisi, para remaja tersebut mengaku berasal dari Talang Bakung dan Payo Selincah. “Itu yang ketangkap ditabrak pake mobil oleh warga,” ujarnya. “Polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan ,” terang Ari menceritakan kejadian malam itu. Para remaja tersebut juga menyatakan akan menyerang ke wilayah Jerambah Bolong. Mereka yang diamankan dibawa ke Mapolsek Jambi Selatan beserta barang bukti senjata tajam. Kapolsek Jambi Selatan AKP Suhendry menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami kasus ini. “Saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan,” ujarnya, Minggu (4/9). Para remaja yang diamankan sebanyak 10 orang. Suhendry mengatakan, anggota gangster ini awalnya menantang kelompok pemuda Jerambah Bolong melalui media sosial. “Mereka ini menantang melalui Facebook. Jadi dari pihak Jerambah Bolong ini siap-siap,” ujarnya. Diketahui, semua yang diamankan itu adalah remaja di bawah umur. Karena itu, polisi akan memanggil orang tua para remaja itu.
TAGS:
Berita lain di METROJAMBI.COM
- Grebek Gudang di Semurup, Polres Kerinci Temukan Ratusan Dus Rokok Ilegal dan BBM Jenis Solar
- Seorang Anak di Bungo Diduga Diculik, Keluarga Lapor Polisi
- Tertipu Undian Berhadiah Mengatasnamakan Shoope, Warga Kota Jambi Kehilangan Uang Belasan Juta
- Sidang Etik Empat Tersangka Menghalangi Penyidikan Kasus Brigadir J Digelar Selasa
- Penerapan Unsur Kerugian Negara dan Perekonomian Secara Simultan Dalam Kasus Duta Palma Grup
- Rekaman CCTV yang Diserahkan ke Penyidik Bukan Kekey dan Pelaku
- Libatkan Keluarga dan 10 Saksi, Polri Gelar Prarekonstruksi Kasus Kematian Kekey
- Sikapi Pengumuman Kenaikan Harga BBM, Kapolda Jambi Perintahkan Penjagaan SPBU